Persiwa vs Persela = 2-1
Persiwa Wamena mampu menjaga keangkeran Stadion Pendidikan, Wamena. Pada laga kandang perdananya di Indonesia Super League 2012/2013, Persiwa sukses mengalahkan Persela Lamongan 2-1, Kamis (31/1).
Saat pertandingan baru berjalan satu menit, bek Laskar Joko Tingkir, Roman Golian, membuat gol bunuh diri. Ketinggalan di awal pertandingan, pemain Persela tidak lantas menciut nyalinya. Mario Costas membuka harapan, setelah mecetak gol balasan pada menit ke-18.
Pada menit ke-75, Costas hampir saja membuat Persela unggul. Sayang, akibat genangan air, bola Costas tertahan sebelum memasuki gawang, kendati Costas sempat melakukan selebrasi. Kesialan Persela yang lain adalah tendangan Samsul Arif dan Oh In kyun yang hanya menerpa tiang.
Namun, impian Persela untuk mencuri poin akhirnya kandas, setelah Guy Junior Ondua, berhasil mencetak gol kemenangan Persiwa pada menit ke-81.
Usai pertandingan, Pelatih Persela Lamongan yang pada musim sebelumnya melatih Persiwa
Wamena,Gomes Oliviera mengatakan, tim tuan rumah bermain bagus pada laga kandang kali ini.
“Terjadi gol terlalu cepat pada menit pertama, tapi pemain kami bisa bangkit dan membalas menjadi 1-1. Di babak ke-2 kita saling serang, bagus sekali permainan yang ditunjukan. Persela juga membuat banyak peluang namun tidak membuahkan gol, sore ini memang Persiwa lebih,” kata Gomes Oliviera.
Gomes sedikit menyoroti masalah finishing touch para pemain Persela. Ia mengungkapkan anak asuhnya sebenarnya memiliki banyak peluang, namun kurang efektif dalam menyelesaikannya menjadi gol.
Sementara itu, Pelatih Persiwa Wamena, Subangkit mengaku sangat mensyukuri kemenangan ini.
“Di babak pertama, anak-anak sepertinya ada sedikit beban. Jadinya, kita tidak bisa menguasai permainan, justru Persela yang mendominasi permainan. Pada babak kedua baru kita bisa bermain bagus, melakukan passing-passing dengan bagus,” kata Subangkit.
“Mudah-mudahan pada pertandingan selanjutnya, Persiwa dapat bermain lebih baik lagi, dan Insya Allah kita bisa memetik poin lagi pada pertandingan selanjutnya tanggal 4 Februari melawan Persepam MU, “ tandas Subangkit, yang juga pernah melatih Persela.
Saat pertandingan baru berjalan satu menit, bek Laskar Joko Tingkir, Roman Golian, membuat gol bunuh diri. Ketinggalan di awal pertandingan, pemain Persela tidak lantas menciut nyalinya. Mario Costas membuka harapan, setelah mecetak gol balasan pada menit ke-18.
Pada menit ke-75, Costas hampir saja membuat Persela unggul. Sayang, akibat genangan air, bola Costas tertahan sebelum memasuki gawang, kendati Costas sempat melakukan selebrasi. Kesialan Persela yang lain adalah tendangan Samsul Arif dan Oh In kyun yang hanya menerpa tiang.
Namun, impian Persela untuk mencuri poin akhirnya kandas, setelah Guy Junior Ondua, berhasil mencetak gol kemenangan Persiwa pada menit ke-81.
Usai pertandingan, Pelatih Persela Lamongan yang pada musim sebelumnya melatih Persiwa
Wamena,Gomes Oliviera mengatakan, tim tuan rumah bermain bagus pada laga kandang kali ini.
“Terjadi gol terlalu cepat pada menit pertama, tapi pemain kami bisa bangkit dan membalas menjadi 1-1. Di babak ke-2 kita saling serang, bagus sekali permainan yang ditunjukan. Persela juga membuat banyak peluang namun tidak membuahkan gol, sore ini memang Persiwa lebih,” kata Gomes Oliviera.
Gomes sedikit menyoroti masalah finishing touch para pemain Persela. Ia mengungkapkan anak asuhnya sebenarnya memiliki banyak peluang, namun kurang efektif dalam menyelesaikannya menjadi gol.
Sementara itu, Pelatih Persiwa Wamena, Subangkit mengaku sangat mensyukuri kemenangan ini.
“Di babak pertama, anak-anak sepertinya ada sedikit beban. Jadinya, kita tidak bisa menguasai permainan, justru Persela yang mendominasi permainan. Pada babak kedua baru kita bisa bermain bagus, melakukan passing-passing dengan bagus,” kata Subangkit.
“Mudah-mudahan pada pertandingan selanjutnya, Persiwa dapat bermain lebih baik lagi, dan Insya Allah kita bisa memetik poin lagi pada pertandingan selanjutnya tanggal 4 Februari melawan Persepam MU, “ tandas Subangkit, yang juga pernah melatih Persela.
0 komentar:
Posting Komentar