Ultras Gresik Tuntut CEO Persegres Dipecat

Harus kembali menelan kekalahan di kandang membuat Ultrasmania berang. Suporter fanatik Gresik United (Persegres) itu menuntut agar manajemen memecat CEO PT Persegres Jaka Samudra, Soesanto Tjahyo Kristianto.
Setelah Persegres tertinggal 1-3, mereka mulai membentangkan spanduk agar CEO yang karib disapa Anton itu didepak. Spanduk bertuliskan "Turunkan CEO Persegres Bang Anton!!!" dan "Ada Apa Dengan Manajemen?" terbentang di tribun.

Kemudian beberapa Ultras turun ke samping lapangan untuk menunjukkan spanduk tersebut, meskipun laga belum lah usai. Umpatan-umpatan agar mantan CEO Arema IPL itu turun pun keluar dari mulut mereka. "Anton IPL. Kami dibohongi! Pecat Anton," teriak mereka.
Belum cukup, mereka kembali berorasi dan bernyanyi di depan pintu menuju ruang ganti pemain setelah laga yang berakhir dengan kekalahan Persegres 2-4 itu. Sayang mereka tidak ditemui manajer Persegres, Thoriq Majjidannoor atau pun Anton yang memang hari ini tidak terlihat di Stadion Petrokimia. Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto yang terpaksa menemui untuk menenangkan mereka.
Terkait pemecatan, Sambari menyerahkan semuanya kepada manajemen. "Saya takut salah omong ini kewenangan manajemen. Jabatan saya sebagai Presiden Kehormatan itu saja tidak ada SK-nya," tandasnya singkat .
Sementara manajer Persegres yang biasa disapa Jiddan itu enggan mengeluarkan komentarnya terhadap tuntutan manajemen ini. Ia hanya berlalu menuju bus pemain meski dihadang beberapa wartawan. (sf)

0 komentar:

Posting Komentar